2025-07-07
Apa itu perangkat pensinyalan suara?
Di dunia berperahu, perangkat pensinyalan suara hanyalah alat yang digunakan untuk mengkomunikasikan informasi spesifik di atas air. Perangkat ini mengkomunikasikan informasi navigasi, meminta bantuan, atau memperingatkan bahaya.
Perangkat ini memancarkan sinyal suara yang dapat didengar oleh kapal lain, menandakan berbagai pesan atau peringatan. Semua kapal harus memiliki setidaknya satu perangkat pensinyalan suara. Kapal kurang dari 39,4 kaki (12 meter) panjang membutuhkan setidaknya satu perangkat sinyal suara.
Mereka yang lebih dari 12 meter membutuhkan bel di samping tanduk udara atau peluit.
Opsi perangkat pensinyalan suara
Saat memilih perangkat pensinyalan suara untuk kapal Anda, beberapa opsi tersedia. Tiga pilihan paling umum teratas keduanya mudah digunakan dan murah:
Tanduk udara
Tanduk udara populer karena suara mereka yang keras dan menarik perhatian. Ukurannya yang ringkas membuatnya mudah disimpan di atas kapal yang lebih kecil.
Peluit:
Perangkat pensinyalan kecil, murah, tetapi efektif yang dengan mudah sesuai dengan kit alat berperahu Anda. Peluit umumnya digunakan sebagai sinyal pada kapal yang lebih kecil dan perahu pribadi seperti jet ski. Peluit dengan kacang polong di dalamnya tidak disetujui karena mereka tidak akan bekerja saat tergenang air.
Lonceng
Lonceng memberikan suara yang berbeda dan dikenali. Mereka biasanya digunakan pada kapal yang lebih besar tetapi dapat digunakan pada kapal apa pun untuk melengkapi perangkat pensinyalan suara lainnya.
Makna sinyal suara umum:
Memahami pola sinyal suara kapal yang paling umum sangat penting untuk komunikasi yang efektif saat berada di atas air.
Satu ledakan pendek:
Satu ledakan pendek mengkomunikasikan niat untuk melewati perahu lain di sisi kanan (kanan).
Dua ledakan pendek:
Dua ledakan pendek menandakan niat untuk melewati kapal lain di sisi pelabuhannya (kiri). Sinyal ini menunjukkan bahwa Anda berencana untuk melewati kapal lain sambil menjaganya tetap di sisi kanan Anda.
Tiga ledakan pendek:
Tiga ledakan pendek menunjukkan sebuah kapal dicadangkan. Sinyal ini sering digunakan saat meninggalkan dermaga atau manuver perahu secara terbalik.
Satu ledakan yang berkepanjangan:
Ledakan tunggal yang berkepanjangan, biasanya berlangsung empat hingga enam detik, adalah sinyal peringatan untuk menunjukkan kehadiran kapal dan potensi bahaya. Ini sering digunakan ketika menavigasi sudut buta, area yang berkurang visibilitas, atau mendekati persimpangan.
Lima ledakan pendek:
Lima ledakan pendek dan cepat adalah sinyal darurat. Sinyal ini menarik perhatian, berkomunikasi bahwa Anda berada dalam kesulitan, dan meminta bantuan.
Pola sinyal suara ini tidak komprehensif dan dapat sedikit berbeda tergantung pada peraturan regional atau lokal. Selalu biasakan diri Anda dengan persyaratan spesifik dari area tempat Anda berperahu, terutama ketika di lokasi baru.